TransportasiNews

Home | pppppppppp | Bisnis | Polhukam | pendidikan/Iptek | Kontak Redaksi | Otonomi Daerah | Serba-Serbi | PolitikaNEWS | Gema Wisata | Investigasi | Aneka Opini | EntertainmentCorner | Perhubungan | Musium | BUMN | File Lama

abcd0001.jpg
Bupati Kutai Timur Isran Noor bersama Tim Puteri Gerak Jalan

Tim putri Kutai Timur Juara Pertama Gerak Jalan Jakarta-Bandung

Oleh: M. Harun

Jakarta , TransportasiNews

Tim putri Kutai Timur yang berpartisipasi mengikuti lomba gerak jalan Bandung-Jakarta juara Menpora, Adyaksa Dault bernasib baik. Stamina dan heroisme untuk meraih kemenangan sudah tampak sejak etape pertama atau start pemberangkatan pada hari Selasa (4/8) lalu. Sehingga wajar bila Tim kebanggaan kabupaten yang dipimpin Isran Noor itu meraih juara pertama.

Ini merupakan perjuangan dan kerja keras untuk mendapatkan prestasi baik. Bangga karena pada etape pertama ini memiliki semangat tinggi, sehingga mampu menyisihkan 49 tim dari daerah lainnya; kata Bupati Kutai Timur Isran Noor disela-sela penerimaan piala di halaman depan Kantor Menteri Negara dan Olah Raga (7/8) pecan lalu.

Menurut Isran Noor, pihaknya tetap berharap, etape berikutnya tim putri Kutim terus memiliki semangat juang tinggi, sehingga mampu mempertahankan prestasi yang sudah diraih. Dengan juara ini, berarti Kutim patut diperhitungkan lawan-lawannya.

Tim Puteri kami, tambah Bupati yang hadir bersama stafnya, kebahagiaan ini bukan semata-mata diukur dari hadiah berupa uang saja tapi kebahagiaan bahwa Tim Puteri Gerak Jalan Kutim telah mampu membawa harum nama daerah ke ajang nasional.

Isran Noor mengatakan, yang membanggakan lagi, lomba gerak jalan yang diikuti peserta dari seluruh Indonesia itu, umumnya diikuti anggota TNI/Polri serta pegawai dari beberapa kabupaten/kota. Namun dengan menempati peringkat pertama di etape pertama itu, Kutim terbukti menjadi perhatian tim lainnya,tuturnya dengan rasa bangga.

Pada tahun sebelumnya Kutai Timur pernah mengikuti lomba serupa. Diharapkan tahun ini Kutim meraih juara pada beberapa etape gerak jalan yang dikuti 50 tim dari seluruh Indonesia tersebut.

Momentum gerak jalan Bandung Jakarta ini sangat baik. Selain membuka wawasan bagi peserta, juga menambah teman dari berbagai belahan nusantara,apalagi dalam rangka merayakan HUT RI ke-64,tambah Isran Noor.

Sementara itu Syahril, Kabid Olahraga Dinas Olahraga Kutim, pihaknya terus memberikan motivasi dan semangat tim Kutim agar mampu mempertahankan prestasi yang sudah diraih sebelumnya.

Marhaban Ya Ramadhan 1430 H - 2009



Jakarta, Transportasinews,-

Tak terasa usia website ini sudah berjalan 7 tahun sejak meluncur pada tahun 2002. Lahir pada bulan Ramadhan 1421 H dan kini kembali hadir pada bulan Ramadhan 1430 H, ini artinya kehadiran transportasinews sangat penting dan dibutuhkan terutama bagi para pemudik lebaran tahun ini.



Informasi-informasi seputar angkutan lebaran insyaAllah akan menjadi rubrik utama di media ini sebagai wujud kepedulian terhadap rakyat dan umat muslim yang sedang melaksanakan ibadah puasa dan berlebaran. Marhaban Ya Ramadhan 1430 H. (Redaksi).

SELAMAT DATANG DAN MENIKMATI DI--

Home Page TransportasiNEWS



PESAWAT BOEING 373-300 GARUDA INDONESIA JATUH DI SUNGAI



Pesawat naas itu baru mendarat dari mataram menuju Jogjakarta. Kejadian sekitar pukul 17.00 wib pada tanggal 16 Januari 2002 di sungai klaten jawa tengah.



DRS.H.A.HAMID RIZAL ; PRIORITASKAN PEMBANGUNAN SDM DAN HARAPAN ATAS KEMAJUAN SEKTOR MIGAS DI NATUNA



Dijumpai saat acara halal bi halal dan silaturrhmi dengan pengurus dan anggota kerabat Natuna Jakarta di Hotel sahid pada 8 Januari 2002. Selaku bupati dan penasihat dari kerabat natuna tersebut, Hamid Rizal berdialog bersama warga Natuna yang tinggal di jakarta. Sementara ia didampingi wakil Bupati dan wakil anggota DPRD Natuna, Drs Wahyudi.



Dalam dialog tersebut, persoalan yang muncul dan banyak menjadi perbincangan adalah masalah pembangunan SDM (Sumber daya manusia).



PT KAI Harus Waspadai BOM Di Rel Kereta Api



Ir Husni Amri Siregar mengingatkan pihak KAI, supaya kejadian adanya Bom disekitar rel kereta api, seperti yang ditemukan di jurusan cikarang yang baru lalu tak terulang kembali. Demikian komentarnya saat diwawancarai transportasinews, di gedung DPR/3 Desember 2001.



Saat para pemudik menjadi penumpang kereta api, tambah Amri, saya jadi heran kenapa teror Bom kok masih saja terus ada, padahal dari pihak KAI sendiri sepengetahun saya telah ada petugas yang siap mengontrol tiap kali kereta api itu akan meluncur.



Wakil ketua komisi IV DPR tersebut, cuma mengingatkan pihak KAI untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap adanya Bom atau hal hal negatif lainnya selama kereta melakukan perjalanan mudik atau saat berhenti di stasiun. "Saya harap juga pihak aparat yang berwenang juga terus menjalakan tugasnya secara baik untuk mengamankan penumpang yang mudik ke kampung halamannya hingga tiba dengan selamat,"jelas anggota DPR dari fraksi reformasi ini tegas.



Sebenarnya, keselamatan dan keamanan di kereta api bukan sekadar teror bom saja, namun adanya antisipasi pihak KAI terhadap kemungkinan kecelakaan akibat sesuatu yang tak diduga, misalnya karena faktor human error ata sabotase lainnya.



Sistem Kepelabuhan Kita Masih Rapuh



Sementara itu, sistem pelabuhan yang ada di Indonesia, kata Amri Siregar, saat ini belum ada perbaikan yang segnifikan. "Apalagi kalau dibandingkan dengan pelabuhan pelabuhan yang ada di dunia, pelabuhan kita masih rapuh,"jelas anggota DPR asal Medan ini bersemangat.

(Harun)





PERLU UU SISTEM TRANSPORTASI NASIONAL



Masalah banyaknya calo di berbagai tempat pemberangkatan pemudik lebaran termasuk di stasiun kereta api , merupakan implikasi saja dari adanya sistem trasportasi Nasional yang kurang baik. Bahkan, perang terhadap calo yang disampaikan Dirut PTKAI Drs Badar Zaini sangat tak efektif selama sistem transportasi nasional tak cepat dibenahi.



Seperti diketahui Dirut PT KAI, Badar Zaini menyatakan, bahwa pihaknya siap menurunkan 80 pengawas terlatih untuk memerangi para calo tiket kereta api."PTKAI siap perangi calo secara phisik. Perang tersebut seperti tahun lalu, yakni dengan menurunkan 60 orang terlatih dan 20 orang petarung,"tegas Badar Zaini kepada pers usai acara diskusi Merdeka di Cafe Marios Place, Menteng pada 8 Desember 2001.



Menurutnya, ia mengatakan, dalam seminggu ini pihaknya telah berhasil menangkap 90 orang calo yang sudah ditangkap oleh aparat keamanan, namun mereka tidak ditahan lebih dari satu hari."Kita ingin agar para calo itu ditahan lebih lama supaya tidak beroperasi lagi,"tandanya dengan nada kesal.



Sedangkan Budayawan Anhar Gengong dan anggota Komisi IV DPR M Rosyid Hidayat menyatakan, masalah calo itu merupakan masalah yang cukup rumit.Sampai saat ini, tambah Rosyid Hidayat kita sulit menemukan bukti, karena banyak masyarakat yang merasa tidak dirugikan oleh calo."Tapi kami menghimbau kepada pemerintah agar sekarang sudah memikirkan untuk membuat Undang-undag sistem transportasi nasional,"katanya dengan penuh serius.



Menyeselesaikan persoalan calo ini memang tak semata mata dengan UU Sistem transportasi Nasional yang memadai, tanpa diikuti dengan sikap disiplin dan mental yang baik para pengelola jasa angkutan kereta api atau jasa angkutan lainnya. UU yang baik harus ditopang dengan sikap mental yang baik, baru ada sinergi yang menghasilkan kondisi yang baik pula.(M.Harun)



SELAMAT TAHUN BARU 2002

Selamat Datang di Website Transportasi News
Welcome Water Scene
Media Sambungrasa Bangsa Indonesia

Chinese Gazebo

Antara/Kamis, 24/12/2009 00:16 WIB
Perayaan Bandara Soekarno-Hatta
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Paling Tepat Waktu

Jakarta - Ulasan situs Forbestraveler.com menempatkan Bandara Soekarno Hatta (Soetta) sebagai bandara nomor dua paling tepat waktu di dunia. PT Angkasapura II sebagai pengelola Bandara Soetta pun menggelar perayaan.

Mereka memberikan piala pada maskapai penerbangan domestik dan internasional yang paling tepat waktu. Untuk maskapai domestik, Garuda Indonesia keluar sebagai pemenang, mengungguli 5 pesaingnya.

Garuda Indonesia mencatat ketepatan waktu kedatangannya 92,55 persen dan ketepatan keberangkatan 98,13 persen.

"Garuda memiliki ketetapan waktu dari 80 ribu penerbangan domestik di Bandara Soekarno Hatta," ujar Dirut PT Angkasapura II Eddy Haryoto di Hotel Ritz-Carlton, Sudirman, Jakarta, Rabu (23/12/2009) malam.

Untuk maskapai internasional penghargaan maskapai paling ontime jatuh pada Singapore Airlines. "Dengan 50 ribu penerbangan setiap tahunnya ada maskapai yang paling ontime dari 33 maskapai, yaitu Singapore Airlines," tutur Eddy.

Selain itu PT Angkasapura II juga memberikan piagam pada instansi pemerintah yaitu pihak Imigrasi, Jasa Marga, dan Polres Metro Bandara Soetta.

Berikut urutan bandara dengan ketepatan waktu terbaik beserta rata-rata ketepatan waktunya:

1. Haneda Airport, Tokyo, Jepang (94 persen)
2. Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Indonesia (86,7 persen)
3. Narita International Airport, Tokyo, Jepang (86 persen)
4. Incheon International Airport, Seoul, Korea Selatan (84,8 persen)
5. Suvarnabhumi Airport, Bangkok, Thailand (84,4 persen)
6. Kuala Lumpur International Airport, Kuala Lumpur, Malaysia (83,8 persen)
7. (tak tercantum di situs, red)
8. Phoenix International Airport, Arizona, AS (83,2 persen)
9. Detroit Metropolitan Wayne County Airport, Michigan, AS (83 persen)
10. George Bush Intercontinental Airport, Houston, Texas AS (82,3 persen)

Cruise Ship

Ratusan Calon Penumpang Pelni Ngamuk

Ratusan calon penumpang kapal laut rute Jakarta-Belawan, Medan Kamis pagi, 6 Desember 2001 mengamuk dan merusak loket penjualan tiket PT Pelni Cabang Tanjungpriok Jakarta Utara. Pasalnya, tiba tiba tiket baru sepuluh menit sudah habis, sehingga calon yang mau mudik tersebut merasa panik.

Kemarahan mereka itu diperparah lagi oleh keputusan pimpinan Pelni Tanjung Priok yang hanya membuka loket selama 10 menit dan tiket dinyatakan habis ludes. Kondisi ini diperparah lagi, pemesan calon penumpang itu telah antre sejak tengah malam.

Massa marah dan merusak fasilitas-fasilitas di sekitar loket. Tercatat tiga pesawat televisi rusak, kaca-kaca pintu dan jendela pecah, serta dua komputer hancur.

Kepala Pelni Cabang Tanjung Priok Wismoyo seperti disiarkan MetroTV, menawarkan kapal Tanjung Kambani milik TNI AL dengan tarif diskon 50%. Namun massa menolak dan tetap menuntut bisa naik kapal motor penumpang dari Pelni bernama kapal Gunung Kelud.

Seharusnya pihak Pelni sejauh mungkin sudah mengantisipasi persoalan ini, sehingga apapun bentuk alasannya, Pelni dilarang membuat para calon penumpang terlantar gara gara permainan tiket, yang itu sebenarnya hanya masalah teknis. Pelajaran ini hendaknya jangan terulang kembali, dan ini menunjukkan pelayanan Pelni secara profesional perlu dipertanyakan.(Harun)

TUSLAH LEBARAN DIBAWAH 20%, ANGKUTAN UDARA DAN DARAT MELONJAK DRASTIS

DPR akan menyetujui TUSLAH dibawah 20 persen . Demikian perbincangan hal tersebut di Komisi IV DPR yang akan menyetujui besaran ekstra tarif (tuslah) Lebaran tahun 2001 dibawah 20 persen karena kondisi masyarakat secara umum masih sulit.Dan secara moral kita lebih setuju di bawah 20 persen karena masyarakat masih berat secara ekonomi,"kata Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Amri Husni Siregar usai dengar pendapat dengan jajaran Dirjen Perhubungan Darat, Laut, Udara, Dirjen Prasarana Wilayah dan Kadit Lantas Mabes Polri di Gedung Rakyat Jakarta, 27 Nopember 2001.

Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Darat Susmono Soesilo mengungkapkan, pemerintah secara resmi mengusulkan kepada DPR, toeslag angkutan Lebaran tahun ini sebesar 20 persen atau lebih kecil dibanding tahun lalu sebesar 25 persen.Usulan tersebut hingga kini memang masih belum final, kita mungkin bisa menunggu hasil kunjungan anggota DPR langsung ke lapangan.

Sementara itu Direktur Utama KAI sendiri memprediksikan jumlah pemudik lebaran yang menggunakan kereta api meningkat dan termasuk juga pesawat terbang tentunya. Untuk kereta api terjadi peningkatan sebesar tujuh persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sedangkan penumpang pesawat terbang naik sekitar 20 persen.

Direktur Utama PT KA Badar Zaini memperkirakan penumpang KA selama masa angkutan Idul Fitri 1422 H, Natal 2001, dan Tahun Baru 2002 meningkat mencapai 3,48 juta orang. Dengan jumlah penumpang sebanyak itu, PT KA harus mampu mengangkut penumpang sebanyak 190 ribu lebih per hari.

"Sedangkan di puncak arus mudik lebaran, PT KA harus melayani 197 ribu lebih penumpang setiap hari," jelasnya di sela-sela Rapat Dengar Pendapat(RDP) jajaran Dirjen Perhubungan Darat, Laut, Udara, Dirjen Prasarana Wilayah, dan Kadit Lantas Mabes Polri dengan Komisi IV DPR,27 Nopember 2001 di Senayan.

Mmenurut Zaini, masa angkutan lebaran untuk jasa KA dimulai sejak 26 November 2001 hingga 15 Desember 2001. Setelah itu dilanjutkan dengan angkutan Natal dan Tahun Baru, hingga pada 6 Januari 2002 mendatang.

PT KA akan mengerahkan 238 lokomotif. Mulai H-14 sampai H+10 lebaran, PT KA akan menghentikan operasi KA barang, kecuali untuk mengangkut bahan bakar minyak dan sembako. "Sedangkan untuk Lokomotif KA barang dipersiapkan untuk cadangan jika sewaktu-waktu diperlukan,"jelasnya.

Menurutnya, kapasitas yang disediakan PT KA jauh dibawah kebutuhan masyarakat "Pelayanan PT KA pasti tidak tertib, tidak nyaman, tidak bersih, tidak tepat waktu, dan tidak tak terbatas," tambah Zaini.

Sementara itu untuk angkutan udara, Dirjen Perhubungan Udara Departemen Perhubungan Sunaryo mengatakan, peningkatan penumpang sebesar 20 persen sama artinya dengan peningkatan 35 persen penumpang dibandingkan hari-hari biasa. Peningkatan penumpang tersebut, sambung Sunaryo, terjadi pada 23 rute penerbangan.(Sumber : Antara/Harun)




Manajemen Pelabuhan kita harus dibenahi untuk menghindari dampak negatif pelayanan secara teknis bagi pengguna jasa angkutan laut.